Rabu, 08 Januari 2020

Split, Freeze & Pivot


Pengertian dan Cara Mengatur Split pada Excel


Pengertian dan Cara Mengatur Split pada Excel
Perintah Split adalah perintah yang digunakan untuk membagi halaman kerja Excel menjadi 4 panel, setiap panel merupakan duplikasi tampilan sheet yang diaktifkan. Perintah ini memungkinkan kita untuk melihat data dari empat area yang berbeda dan berjauhan. Hal ini sangat membantu saat melakukan analisis dengan banyak data. Perintah ini tidak bekerja apabila sheet yang aktif menggunakan perintah freeze.
A. Tombol Perintah Split
Tombol perintah Split terletak pada ribbon View tepatnya pada command group Window. Berikut ilustrasi perintah Split,

B. Cara Mengatur Split di Excel
1. Mengatur Split dengan Area Proporsional
Secara default ketika tanpa menyorot sel atau menyorot sel A1, perintah split akan membagi lembar kerja menjadi 4 panel yang proporsional. Ini artinya perintah Split tepat membagi lembar kerja menjadi 4 panel dengan ukuran yang sama. Berikut ilustrasinya.
Instruksi: Sorot sel A1 lalu klik perintah Split

Terlihat perintah split membagi halaman kerja menjadi 4 panel yang proporsional.
2. Mengatur Split dengan Area Kustom
Area yang dibuat menggunakan perintah split dapat diatur sesuai dengan kebutuhan. Misalnya jika kita akan memberi batas pada sel I7, maka sorot sel I7 lalu klik perintah split. Berikut ilustrasinya,
Instruksi: sorot sel I7 dan klik perintah split.

Terlihat batas split halaman yang dihasilkan berada di sel I7.
C. Cara Menggunakan Split di Excel
Cara menggunakan Split di Excel hampir sama seperti menggunakan perintah freeze. Kita dapat melakukan scrolling tanpa menghilangkan penglihatan pada area lainnya. Berbeda dengan perintah freeze yang tidak dapat melihat area yang sama, dengan menggunakan split, dimungkinkan untuk melihat area yang sama di panel lainnya.
Berikut ilustrasinya,



D. Cara Mengembalikan Lembar Kerja atau Menonaktifkan Split
Untuk menonaktifkan split, tinggal klik perintah split pada lembar kerja yang mengaktifkan perintah ini.

 

Cara Menggunakan Freeze di Excel Beberapa Kolom dan Baris




Freeze Panes adalah tombol perintah yang digunakan untuk tetap menampilkan baris dan kolom pada worksheet walaupun scrollbar bergeser atau freeze di Excel. Untuk mempermudah penglihatan saat bekerja dengan banyak data, biasanya digunakan cara freeze beberapa kolom di Excel.
 A. Tombol Perintah Freeze Panes
Tombol perintah freeze panes terletak pada ribbon View tepatnya pada grup perintah Window. Berikut ilustrasi tombol perintah Freeze Panes,

Tombol perintah Freeze Panes terdiri dari 3 perintah seperti ilustrasi di atas,
Perintah
Pengertian dan Kegunaan
Freeze Panes
Untuk tetap menampilkan (membekukan) beberapa kolom dan baris yang disorot pada suatu sheet.
Freeze Top Row
Untuk tetap menampilkan (membekukan) baris pertama dari sheet yang sedang aktif (terbuka).
Freeze First Column
Untuk tetap menampilkan (membekukan) kolom pertama dari sheet yang sedang aktif (terbuka).

B. Cara Menggunakan Freeze Panes untuk Membekukan Beberapa Kolom dan Baris

Perintah Freeze Panes digunakan untuk membekukan beberapa kolom di kiri sel yang disorot (saat scroll ke kanan atau kiri) dan beberapa baris di bagian atas sel yang disorot (saat scroll ke atas atau bawah).

Pada ilustrasi di atas terbentuk 3 area yang dibekukan yaitu,
1.   Absolut freeze adalah range yang dibatasi sel terpilih dari posisi kiri atas. Range ini akan tetap ditampilkan saat vertical scrollbar dan horizontal scrollbar bergeser.
2.   Vertikal freeze adalah range yang dibatasi sel terpilih dibagian atas. Range ini tetap ditampilkan saat vertical scrollbar bergeser.
3.   Horizontal freeze adalah range yang dibatasi sel terpilih dibagian kiri. Range ini tetap ditampilkan saat horizontal scrollbar bergeser.
Contoh:

Dari tabel penjualan buku di atas akan dilakukan freeze pada kolom hari dan baris jenis produk. Berikut langkah-langkahnya
1.    Sorot sel paling atas bagian kiri yang tidak akan di freeze. Pada contoh ini sel yang sorot adalah B3

2.    Klik Freeze Panes pada ribbon View

3.    Sheet telah di freeze
Anda dapat menggeser scrollbar untuk melihat perubahan


C. Cara Menonaktifkan Freeze (Unfreeze) di Excel

Untuk menonaktifkan pembekuan anda dapat melakukan klik Unfreeze Panes pada ribbon View. Berikut ilustrasinya,


D. Cara Menggunakan Freeze Top Row untuk membekukan baris paling atas

Untuk menggunakan Freeze Top Row caranya lebih sederhana dari langkah sebelumnya.
Contoh:
Akan dibekukan baris paling atas dari tabel penjualan di atas. Sebelumnya unfreeze terlebih dahulu. Berikut langkah-langkahnya,
1.    Pilih sembarang sel pada sheet yang aktif
2.    Klik Freeze Top Row pada ribbon View
3.    Baris pertama telah dibekukan
Berikut ilustrasinya,



E. Cara Menggunakan Freeze First Column untuk Membekukan Kolom Pertama

Untuk menggunakan Freeze First Column caranya hampir sama dengan langkah di atas.
Contoh:
Akan dibekukan kolom jenis produk pada tabel penjualan di atas. Sebelumnya unfreeze konfigurasi sebelumnya. Berikut langkah-langkahnya,
1.    Pilih sembarang sel pada sheet yang aktif
2.    Klik Freeze First Column pada ribbon View
3.    Kolom pertama telah dibekukan
Berikut ilustrasinya,

Cara Membuat Pivot Table dari Beberapa Sheet di Excel





Pada tutorial sebelumnya, telah dipelajari cara membuat pivot table sederhana yang terdiri dari satu sheet. Namun, biasanya data yang berjumlah besar dalam suatu workbook memiliki beberapa sheet yang saling berhubungan. Sehingga diperlukan konsolidasi data, untuk membuat tabel tersebut. Berikut cara membuat pivot table dari beberapa sheet untuk menyelesaikan permasalahan tersebut.

A. Menampilkan Perintah PivotTable and PivotChart Wizard

Sebelum memulai membuat pivot table dari beberapa sheet, perlu ditampilkan tombol perintah “PivotTable and PivotChart Wizard”. Berikut langkah-langkahnya:
1.    Klik “” pada Quick Access Toolbar Microsoft Excel
2.    Pilih “More Commands”

Setelah itu jendela Excel Options akan terbuka.
3.    Pada kolom “Choose command from” pilih “All Commands”
4.    Cari “PivotTable and PivotChart Wizard”

5.    Klik “Add >>” lalu “OK”

6.    Perintah “PivotTable and PivotChart Wizard” berhasil ditampilkan

Tombol perintah yang berhasil ditambahkan akan muncul pada Quick Access Toolbar seperti ilustrasi di atas.

B. Membuat Tabel Pivot dari Beberapa Sheet yang Berbeda

Setelah tombol perintah “PivotTable and PivotChart Wizard” dapat diakses, barulah kita dapat membuat tabel pivot dari beberapa sheet dengan mudah dalam satu workbook. Untuk mempermudah penjelasan digunakan contoh berikut.

Contoh: Menggabungkan 2 sheet dalam satu pivot
Akan dibuat tabel pivot dari 2 sheet pada workbook berikut. Sheet1 merupakan data nilai rapor semester I dan Sheet2 merupakan data nilai rapor semester II.




Langkah-langkah membuat tabel pivot:
1.    Klik tombol “PivotTable and PivotChart Wizard”
2.    What is the data that you want to analyze?
Pilih jenis data “Multiple Consolidation ranges” pada jendela PivotTable and PivotChart Wizard.
3.    What kind of report do you want to create?
Pilih jenis laporan “PivotTable” pada jendela PivotTable and PivotChart Wizard.


Klik “Next
4.    How many page fields do you want?
Pengguna dapat membuat sampai 4 page fields untuk menampilkan pivot table. Pilih “Create a single page field” untuk membuat 1 tabel pivot.


1.      Create a single page field for me (membuat otomatis)
2.      I will create the page fields (membuat manual)
3.      Klik “Next” untuk melanjutkan
5.    Memilih range data pada setiap sheet



Blok range data tiap sheet, kemudian klik “Add”. Lalu Klik “Next” setelah memilih setiap range pada masing-masing sheet yang akan dijadikan tabel pivot.
6.    Memilih lokasi tabel pivot yang akan dibuat


Terdapat 2 opsi lokasi tabel pivot yang akan dibuat
1.      New worksheet: untuk membuat pada worksheet baru
2.      Existing worksheet: untuk membuat pada worksheet yang ada dengan menentukan alamat sel dari tabel pivot.
7.    Klik “Finish”
Tabel pivot berhasil dibuat dan dapat digunakan seperti pada tutorial sebelumnya.

Rabu, 18 Desember 2019


Fungsi-Fungsi Dalam Ms.Excel

Fungsi ini artinya adalah menjumlahkan, jadi fungsi Sum dalam Microsoft Excel digunakan untuk menjumlahkan isi data berupa angka dalam range tertentu penulisannya. PenulisanFUNGSI SUM dalam Microsoft Excel adalah =SUM ( Cell awal :Cell Akhir ), maksudnya kita disini akan menjumlahkan Cell dari cell awal ke cell akhir. Untuk lebih memahami perhatikan gambar dibawah ini.




Kita gunakan Fungsi SUM untuk menghitung Total Nilai. Maka kita akan menjumlah Cell dari B2 sampai ke B11, sehingga Penulisan Fungsi Sum dalam Microsoft Excel adalah sebagai berikut.

= SUM ( B2 : B11)
Kemudian Tekan Enter. Itulah gunanya Fungsi Sum Dalam Microsoft Excel


AVERAGE
Fungsi Average dalam Microsoft Excel adalah sebuah Fungsi yang digunakan untuk mencari rata rata dari suatu range tertentu. Penulisan fungsi Average dalam Microsoft Excel adalah sebagai berikut = Average ( cell pertama : cell terakhir). Untuk lebih memahami perhatikan gambar dibawah ini.

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjDLmtP7zi8mVYFQ2pwfen0ApqdV2q8W7yR32XtulX2Vsv9Lz_euzd1CPY26qol5XuilII_ZWUvRFE76p2LfmWJ1QIRpSmK9D3hz-SL-nLcQDo4aZ1IFKhmuSCK1FNCens8x227-GjPYXI/s400/Fungsi+Average+dalam+Microsoft+Excel.jpg
Misalnya saja kita akan mengisi rata rata. Maka kita dapat menggunakan fungsi Average, berarti untuk mengisi rata rata tersebut kita gunakan B2 sebagai cell pertama kemudian B9 sebagai cell terakhir.
= Average ( B2:B11)
Setetalah penulisannya benar kemudian tekan enter.


MAX
Fungsi Max dalam Microsoft Excel digunakan untuk mencari data tertinggi dari suatu range. Fungsi Max ini digunakan untuk mencari nilai tertingi dalam suatu kelas. Penulisan Fungsi Max dalam Microsoft excel adalah sebagai berikut. =MAX ( CELL RANGE PERTAMA : CELL RANGE TERAKHIR



Fungsi SUM, AVERAGE, MAX, MIN DAN COUNT dalam Microsoft Excel
Pada gambar diatas kita dapat mencari nilai tertinggi dengan menggunakan fungsi Max dalam Microsoft Excel, caranya Pada gambar diatas Range nilai tertinggi adalah antara B2 sampai B11. Sehingga Penulisan Fungsi tersebut adalah sebagai berikut.
= Max ( B2 : B11)
Setelah menuslih fungsi max dengan benar, setelahnya adalah menekan enter.


Fungsi Min dalam Microsoft Excel adalah kebalikan dari Fungsi Max, fungsi ini digunakan untuk mencari data terendah dari suatu range. Penulisan fungsi Min dalam Microsoft Exceladalah sebagai berikut. =MIN ( CELL RANGE PERTAMA : CELL RANGE TERAKHIR )


= Min ( B2 : B11)
Fungsi SUM, AVERAGE, MAX, MIN DAN COUNT dalam Microsoft Excel
Setelah memahami fungsi SUM, AVERAGE, MIN, dan MAX dalam Microsoft Excel. Anda membutuhkan sebuah latihan untuk membuat anda lebih paham. Berikut ini adalah latihanfungsi SUM, AVERAGE, MIN dan MAX dalam Microsoft Excel. Fungsi ini sering sekali digunakan untuk merekap nilai siswa. Kerjakan soal dibawah ini dengan menggunakan bantuanFungsi SUM, AVERAGE,MIN, MAX


Fungsi SUM, AVERAGE, MAX, MIN DAN COUNT dalam Microsoft Excel
Berikut Petunjuk pengisiannnya
Untuk Kolom jumlah tepatnya pada Cell E3 isilah dengan menggunakan rumus = SUM (B3:D4) Kemudian tekan Enter setelah itu Drag ke bawah.
Untuk Kolom tertinggi gunakan Nilai Max, missal untuk Cell B13 gunakan rumus seperti ini =Max ( B3:B12) kemudian tekan EnterDrag lah cell tersebut untuk mengisi Cell sebalahnya.
Untuk Mengisi Cell Nilai Terendah juga gunakan fungsi MIN, rata rata gunakan Fungsi Average jumlah menggunakan fungsi SUM. Sehingga nanti hasilnya akan seperti pada gambar dibawah ini.


Fungsi SUM, AVERAGE, MAX, MIN DAN COUNT dalam Microsoft Excel
Fungsi Countif

Fungsi ini digunakan untuk menghitung jumlah rentang sel yang digunakan berdasarkan satu kriteria yang di tentukan atau kriteria tunggal.


Sintaks Fungsi Countif


COUNTIF(range, criteria)
·           range merupakan rentang sel yang akan dihitung jumlah sel yang digunakan.
·           criteria merupakan nilai yang akan dicocokkan untuk dihitung pada range yang dipilih


Berikut ini adalah ilustrasi penggunaan fungsi countif seperti pada contoh gambar fungsi countif

Pada gambar dibawah terdapat sebuah tabel data penjualan dengan rentang sel A1:E10, tabel tersebut terdiri dari :
·           Lokasi penjualan pada kolom A
·           Kode barang pada kolom B
·           Jumlah penjualan pada kolom C
·           Harga jual pada kolom D
·           Total penjualan pada kolom E

Dari data pada tabel dibawah ini, akan dicari jumlah sel yang digunakan berdasarkan range yang ditentukan yaitu :
1.     Pada sel B14 akan dihitung jumlah sel yang digunakan pada array B2:B10 dengan kriteria mengacu kepada sel A14 (Item 1).
2.     Pada sel B15 akan dihitung jumlah sel yang digunakan pada array B2:B10 dengan kriteria "item 2".
3.     Pada sel B16 akan dihitung jumlah sel yang digunakan pada array B2:B10 dengan mengacu kepada sel A16.



Dengan menggunakan fungsi countif dapat dilihat contoh hasil yang didapat sebagai berikut :
·           =COUNTIF(B2:B10,A13) Pada sel B14 
·                                   Jumlah sel yang terdapat nilai Item 1 (A13) pada rentang sel B2:B10 adalah 2 buah sel yaitu B2 dan B3.
·           =COUNTIF(B2:B10,"Item 2") Pada sel B15 
·                                   Jumlah sel yang terdapat nilai Item 2 pada rentang sel B2:B10 adalah 3 buah sel yaitu sel B4, B5, dan B6.
·           =COUNTIF(B2:B10,A16) Pada sel B16 
·                                   sama dengan rumus pertama diatas



Fungsi Countifs

Fungsi countifs digunakan untuk menghitung jumlah rentang sel yang digunakan berdasarkan lebih dari satu kriteria yang di tentukan.

Sintaks Fungsi Countifs
COUNTIFS(criteria_range1, criteria1, [criteria_range2, criteria2]…)
·           criteria_range1 merupakan array untuk kriteria pertama.
·           criteria1 merupakan kriteria pertama yang akan dicocokkan
·           dan seterusnya

Contoh mencari jumlah sel dengan lebih dari satu kriteria, sobat bisa lihat padagambar fungsi countifs dibawah ini.

Dari tabel pertama bagian atas pada gambar dibawah ini, akan dicari jumlah sel yang digunakan pada tabel kedua yang dibawah.

Berikut adalah contoh jumlah sel yang dicari pada sel B15 yaitu jumlah sel yang menggunakan item 1 pada array B2:B10 dan yang menggunakan gudang 1 pada array A2:A10 dengan rumus formula

=COUNTIFS(
B2:B10,A15,A2:A10,B14)

Rumus ini akan mencari irisan atau sebuah array dimana item yang terjual adalah item 1 dari lokasi gudang 1. Jadi nilai ini didapatkan dari array A2:B2.


Berikut ini adalah rumus formula lainnya beserta array dari nilai yang dikembalikan :
·           Pada sel B16 tidak ada array yang memenuhi penjualan item 2 dari gudang 1 dengan rumus formula :
·                                   =COUNTIFS(B2:B10,A16,A2:A10,B14
·           Pada sel B17 Array yang memenuhi kriteria ini adalah A8:B8 dan A9:B9dengan rumus formula :
·                                   =COUNTIFS(B2:B10,A17,A2:A10,B14
·           Pada sel C15 Array yang memenuhi kriteria ini adalah A3:B3 dengan rumus formula :
·                                   =COUNTIFS(B2:B10,A15,A2:A10,C14
·           Pada sel C16 Array yang memenuhi kriteria ini adalah A6:B6 dengan rumus formula :
·                                   =COUNTIFS(B2:B10,A16,A2:A10,C14
·           Pada sel C17 Tidak ada array yang memenuhi penjualan item 3 dari gudang 2 dengan rumus formula :
·                                   =COUNTIFS(B2:B10,A17,A2:A10,C14
·           Pada sel D15 Tidak ada array yang memenuhi penjualan item 1 dari gudang 3 dengan rumus formula :
·                                   =COUNTIFS(B2:B10,A15,A2:A10,D14
·           Pada sel D16 Array yang memenuhi kriteria ini adalah A4:B4 dan A5:B5dengan rumus formula :
·                                   =COUNTIFS(B2:B10,A16,A2:A10,D14) 
·           Pada sel D17 Array yang memenuhi kriteria ini adalah A7:B7 dan A10:B10 dengan rumus formula :
·                                   =COUNTIFS(B2:B10,A17,A2:A10,D14)




Fungsi Left

Fungsi left pada excel ini digunakan untuk mengembalikan karakter dimulai dari kiri di dalam string teks berdasarkan jumlah karakter yang ditentukan. 

Sintaksnya adalah LEFT(teks, [num_chars]) dimana :
·           Teks merupakan string yang akan diambil atau diekstrak.
·           Num_chars  adalah jumlah karakter yang akan diambil dari kiri (nilainya lebih besar dari 0, apabila tidak diisi maka akan dianggap karakter pertama atau bernilai 1.

Contoh Penggunaan Fungsi left

Untuk mengambil kata atau karakter dari kiri menggunakan fungsi left ini, sobat bisa perhatikan pada gambar fungsi left dibawah ini,
·           Kolom A merupakan strings teks contoh data yang akan diambil karakternya menggunakan fungsi left.
·           Kolom B merupakan contoh hasil data dari penggunaan fungsi left.
·            
·           Kolom C merupakan contoh rumus formula yang digunakan pada kolom B.


1.     Pada cell B2 dengan formula =LEFT(A2) : akan mengembalikan string teks pada cell A2 dari kiri sebanyak 1, karena pada formula ini Num_chars tidak diisi maka secara default akan bernilai 1.
2.     Pada cell B3 dengan formula =LEFT(A3,5) : akan mengembalikan string teks pada cell A3 dari kiri sebanyak 5 karakter.
3.     Pada cell B4 dengan formula =LEFT(A4,8) : akan mengembalikan string teks pada cell A4 dari kiri sebanyak 8, karena pada string teks terdapat spasi maka 1 spasi dihitung satu karakter teks.


FUNGSI MID

Fungsi mid pada excel ini digunakan untuk mengembalikan karakter tertentu dari string teks atau di tengah string teks dimulai dari dan panjang karakter yang ditentukan. 
Sintaksnya adalah MID(text, start_num, num_chars) dimana :
·           Teks merupakan string yang akan diambil atau diekstrak.
·           start_num merupakan tempat dimulainya pengambilan karakter atau string.
·           num_chars adalah jumlah karakter yang akan dikembalikan.

Contoh Penggunaan Fungsi Mid

Untuk mengambil kata atau karakter dari tengah menggunakan fungsi mid ini, sobat bisa perhatikan pada gambar fungsi mid dibawah ini.



1.     Pada cell B2 dengan formula =MID(A2,1,5) : fungsi ini akan mengembalikan string teks pada cell A2 dimulai dari karakter 1 (pertama) sebanyak 5 karakter.
2.     Pada cell B3 dengan formula =MID(A3,4,4) : fungsi ini akan mengembalikan string teks pada cell A3 dimulai dari karakter 4 (empat dari kiri) sebanyak 4 karakter. Karena ada spasi maka 1 spasi juga dihitung 1 karakter.
3.     Pada cell B4 dengan formula =MID(A4,9,4) : fungsi ini akan mengembalikan string teks pada cell A4 dimulai dari karakter 9 (sembilan karakter dari kiri) sebanyak 4 karakter. Spasi pada H dan I terdapat 2 spasi.



Fungsi Right

Fungsi right pada excel ini digunakan untuk mengembalikan karakter dimulai dari kanan dalam string teks berdasarkan jumlah karakter yang ditentukan.

Sintaksnya adalah RIGHT(text,[num_chars]) dimana :
·           Teks merupakan string yang akan diambil atau diekstrak.
·           Num_chars  adalah jumlah karakter yang akan diambil dari kanan (nilainya lebih besar dari 0, apabila tidak diisi maka akan dianggap karakter pertama dari kanan atau bernilai 1.

Contoh Penggunaan Fungsi Right

Untuk mengambil kata atau karakter dari kanan menggunakan fungsi right ini, sobat bisa perhatikan pada gambar fungsi right dibawah ini.



1.     Pada cell B2 dengan formula =RIGHT(A2) : akan mengembalikan string teks pada cell A2 dari kanan sebanyak 1, karena pada formula ini Num_chars tidak diisi maka secara default akan bernilai 1.
2.     Pada cell B3 dengan formula =RIGHT(A3,4) : akan mengembalikan string teks pada cell A3 dari kanan sebanyak 4 karakter.
3.     Pada cell B4 dengan formula =RIGHT(A4,10) : akan mengembalikan string teks pada cell A4 dari kanan sebanyak 10, karena pada string teks terdapat spasi maka 1 spasi dihitung satu karakter teks.




Fungsi Vlookup sangat berguna jika anda mempunyai tabel referensi (lihat sheet2)yang sering digunakan pada tabel kerja (lihat sheet1). Jika anda mengubah nilai pada tabel referensi maka anda tidak perlu mengubah nilai pada tabel kerja, karena otomatis akan berubah sendiri mengacu pada tabel referensinya. Hal ini sangat efektif jika anda mempunyai banyak baris (lebih daripuluhan baris).
Berikut ini prosedur membuat formula Vlookup di excel 2003:
1. Buat tabel referensi

2. Buat tabel kerja

Pada sel B3 ketik rumus
=VLOOKUP(A3,Sheet2!$A$3:$C$6,2,0)
Pada sel C3 ketik rumus
=VLOOKUP(A3,Sheet2!$A$3:$C$6,3,0)
Jika data lebih dari baris ke 14, copy formula pada kolom B3 dan C3 sesuai kebutuhan.
Fungsi Vlookup sangat berguna jika anda mempunyai tabel referensi yangsering digunakan pada tabel kerja . Jika anda mengubah nilai pada tabel referensi maka anda tidak perlu mengubah nilai pada tabel kerja, karena otomatis akan berubah sendiri mengacu pada tabel referensinya. Hal ini sangat efektif jika anda mempunyai banyak baris (lebih dari puluhan baris).
Berikut ini prosedur membuat formula Vlookup jika tabel referensi dan tabel kerja dalam sheet yang sama:
1. Membuat tabel referensi ( background biru)
2. Membuat tabel kerja (background coklat)

Formula yang digunakan :
a. pada 
sel B3, ketik:
=VLOOKUP(A3,$E$3:$G$6,2,0)
b. pada sel C3, ketik:
=VLOOKUP(A3,$E$3:$G$6,3,0)
Copy formula B3 dan C3 sampai B14 dan C14 (atau sesuai kebutuhan datanya)
Fungsi Hlookup hampir sama dengan vlooukup, tetapi tabel referensinya disusun secara horisontal.
Berikut contoh penggunaan hlookup
1.    Buat tabel kerja dan tabel referensi

2. Masukkan formula berikut:
a. Pada 
sel B5 ketik:

=HLOOKUP(A5,$F$4:$I$6,2,0)
b. Pada sel C5 ketik:
=HLOOKUP(A5,$F$4:$I$6,3,0)
c. Copy formula dari baris 5 ke 16
3. Hasilnya seperti gambar di bawah




Referensi :
https://cinacilegon.blogspot.com/?m=1
https://dipojorgensen.blogspot.com/?m=1
http://sfnotification.home.blog/2019/12/19/cara-menggunakan-sumaveragemaxmin-dan-count-di-microsoft/
https://amiroh26.blogspot.com/2019/12/sejarah-singkat-microsoft-excel-dan.html?m=1
https://studyexcelluqyit.blogspot.com/?m=1
https://yulystya.home.blog/2019/12/18/rumus-dasar-microsoft-excel-dan-contohnya/
https://buncit420.blogspot.com/?m=1
https://cwethel.blogspot.com

Cara Setting MikroTik RB750

Cara Setting MikroTik RB750 Disini saya akan menjelaskan cara setting  mikrotik  RB750 / RB750G pertama kali. Dengan setting mikro...